Film adalah gambar-hidup, juga sering disebut movie. Film, secara kolektif, sering disebut sinema. Sinema
itu sendiri bersumber dari kata kinematik atau gerak. Film juga
sebenarnya merupakan lapisan-lapisan cairan selulosa, biasa di kenal di
dunia para sineas sebagai seluloid. Pengertian secara harafiah film (sinema) adalah Cinemathographie yang berasal dari Cinema + tho = phytos (cahaya) + graphie = grhap
(tulisan = gambar = citra), jadi pengertiannya adalah melukis gerak
dengan cahaya. Agar kita dapat melukis gerak dengan cahaya, kita harus
menggunakan alat khusus, yang biasa kita sebut dengan kamera.
Film dihasilkan dengan rekaman dari orang dan benda (termasuk fantasi dan figur palsu) dengan kamera, dan/atau oleh animasi.
Kamera film menggunakan pita seluloid (atau sejenisnya, sesuai
perkembangan teknologi). Butiran silver halida yang menempel pada pita
ini sangat sensitif terhadap cahaya. Saat proses cuci film,
silver halida yang telah terekspos cahaya dengan ukuran yang tepat akan
menghitam, sedangkan yang kurang atau sama sekali tidak terekspos akan
tanggal dan larut bersama cairan pengembang (developer).
Genre Film
Genre film adalah bentuk, kategori atau klasifikasi tertentu
dari beberapa film yang memiliki kesamaan bentuk, latar, tema, suasana
dan lainnya.
Beberapa genre film utama:
Dari genre utama tersebut, genre film dapat dibagi lagi ke dalam beberapa sub - bagian, seperti: olah raga, komedi aksi, remaja, Film noir dll.
Genre film lain yang acapkali dibuat oleh para pembuat film, yaitu:
Sumber: id.wikipedia.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar